Empuk kagaknya per kopling berpengaruh pada responsif kampas dan pelat kopling di gencet sama per koplingnya. Makin keras per kopling makin cepat juga si kopling terbebas dan jepitan kopling dengan pelat kian kuat, hasilnya tarikannya makin muantaatttttttt & nyosssssssss. (sssttttttm jg keras2 ngomongin pantat, ntar yg rombongan maho pada ngumpul! :v ).
 |
| Per kopling Original Honda Tiger (foto nyomot di google) |
Per kopling MX punya dimensi tinggi per kopling 40,4 mm, yang akan semakin jos gandos jika diganti milik Honda Tiger 2000 yang justru lebih rendah atau 38,30 mm. Walaupun terlihat lebih pendek dari mx, ternyata pegas Tiger punya lingkar ulir bagian dalam 12,9 mm, kalo di MX lebih banyak dengan 13,25 mm. Ingat, itu lingkaran per yang menggulung-gulung lho, bukan diameter batangnya.
 |
| Ini aplikasi pemasangan Perkop di piksen lho, bukan mx. (Foto juga dapet nyomot di google) |
Dengan memasang per kopling Tiger di Jupiter MX sama seperti memasang per kopling kompetisi, tetapi masih terukur. Menarik tuas kopling nggak sampai berat-berat amat, bisa buat harian. Subtitusi per kopling ini tidak merusak dari segi pemasangan, cara dan posisi pasangnya sama saja, namun disarankan juga untuk mengganti sekalian klaher/bearing kopling nya dengan yang baru supaya bisa meminimalisir gejala bearing jebol karena efek dari penggantian per kopling dengan yang baru & sedikit lebih keras dari standart. Jika sampean merasa terlalu keras, bisa di akali dengan hanya memakai 2 buah perkopling tiger, & 2 buah sisanya memakah perkopling bawaan Jupiter mx. Pemasangannya di selang seling yak biar seimbang cengkramannya, jadi pemasangannya saling bersebrangan satu sama lainnya.
Untuk segi harga, per kopling MX Rp 7.000 per buah nya, kalo punya tiger bisa di pinang dengan Rp 7500-10rebuan per bijinya. Untuk satu set kopling membutuhkan 4 buah per kopling dan untuk harga bearing kopling nya bisa di tebus dengan harga RP 42.000 original Yamaha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar